KOMPOSISI PENDUDUK
“Pengelompokan penduduk menurut karakteristik-karakteristik atau kriteria tertentu”
Misal, Pengelompokan penduduk menurut: Usia, Jenis Kelamin, Pekerjaan, & Pendidikan
DATA PENDUDUK
1. Sensus Penduduk
a. Sensus De Facto: ”Penghitungan/ pencacahan penduduk untuk setiap orang yang berada dalam wilayah sensus”
b. Sensus De Jure: ”Penghitungan/ pencacahan penduduk yang hanya benar-benar bertempat tinggal dalam wilayah sensus”
2. Registrasi Penduduk
”Kumpulan keterangan mengenai kelahiran, kematian, perkawinan, migrasi untuk mengatahui jumlah penduduk”
3. Survey Penduduk
”Penghitungan/ Pencacahan penduduk dengan cara mengambil contoh daerah-daerah tertentu yang dianggap mewakili seluruh wilayah tersebut”
I. SEX RATIO (Perbandingan Jenis Kelamin)
”Perbandingan antara jumlah penduduk Pria untuk setiap 100 Penduduk Wanita”Ex: SR = 97 Artinya, ”Setiap 100 penduduk wanita di wilayah tersebut terdapat 97 penduduk Pria”
- SR > 100 : Jumlah Wanita lebih sedikit daripada Pria dan Pertumbuhannya Rendah
- SR < 100 : Jumlah Wanita lebih banyak daripada Pria dan Pertumbuhannya Tinggi
II. DEPENDENCY RATIO (Angka Beban Ketergantungan)
”Angka yang menunjukkan besar beban tanggungan dari penduduk usia produktif”
Penduduk Menurut Usia
a. Penduduk Belum Produktif (0 – 14 tahun) : Golongan Muda
b. Penduduk Produktif (15 – 64 tahun) : Golongan Dewasa
c. Penduduk Tidak Produktif (65+ tahun) : Golongan Tua/ Lanjut
Ex: DR = 34 Artinya, ”Setiap Penduduk produktif di wilayah tersebut menanggung beban sebanyak 34 penduduk tidak produktif”
Nb: Semakin banyak jumlah penduduk usia muda, semakin tinggi angka beban ketergantungannya berarti semakin rendah pula pendapatan perkapitanya.
III. PIRAMIDA PENDUDUK
“Grafik susunan penduduk menurut umur dan jenis kelamin pada saat tertentu yang berbentuk piramida”
a. Piramida Penduduk Muda (Ekspansif), ciri-cirinya:
ª Angka kelahiran dan kematian tinggi
ª Penduduk Usia muda lebih besar dibanding dengan penduduk usia lanjut
ª Angka beban ketergantungan tinggi
Ex: Indonesia, India, Philipina
b. Piramida Penduduk Stasioner ciri-cirinya:
ª Angka kelahiran dan kematian relatif seimbang
ª Penduduk Usia muda sebanding dengan penduduk usia lanjut
ª Angka beban ketergantungan rendah
ª Pertumbuhan penduduk tetap
Ex: Swedia, Belanda, Inggris
c. Piramida Penduduk Tua (Konstruktif) ciri-cirinya:
ª Angka kelahiran rendah dan kematian rendah
ª Penduduk Usia muda lebih kecil dibanding dengan penduduk usia lanjut
ª Angka beban ketergantungan rendah
ª Pertumbuhan penduduk dibawah nol persen
Ex: USA, Jerman, Perancis
